Problematika Pembuktian Dalam Tindak Pidana Pelecehan Seksual

https://doi.org/10.24905/plj.v2i1.60

المؤلفون

  • Nurlaela Wulandari Fakultas Hukum, Universitas Pancasakti Tegal, Jawa Tengah, Indonesia
  • Siswanto Fakultas Hukum, Universitas Pancasakti Tegal, Jawa Tengah, Indonesia
  • Kus Rizkianto Fakultas Hukum, Universitas Pancasakti Tegal, Jawa Tengah, Indonesia

الكلمات المفتاحية:

Visum Et Repertum، Alat Bukti، Pidana

الملخص

Kasus-kasus pelecehan seksual terjadi antara lain karena budaya patriarki yang melegalkan praktik dominasi laki-laki terhadap perempuan termasuk dalam seksualitas. Kasus pelecehan seksual masih menjadi salah satu kasus yang sering terjadi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui bagaimana problematika pembuktian dalam tindak pidana pelecehan seksual menurut UU TPKS (2) Mengetahui bagaimana solusi problematika pembuktian dalam tindak pidana pelecehan seksual menurut UU TPKS. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian kepustakaan “library research”, pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan normatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi pustaka/dokumentasi, dan dianalisis dengan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa masih ada problematika untuk mengumpulkan bukti-bukti selain itu juga masih banyak penghalang untuk bisa melaporkan ke pihak berwajib agar kasus-kasus tersebut dapat diproses, tetapi terdapat solusi disetiap permasalahan pembuktian

منشور

2024-05-13

كيفية الاقتباس

Nurlaela Wulandari, Siswanto, & Kus Rizkianto. (2024). Problematika Pembuktian Dalam Tindak Pidana Pelecehan Seksual. Pancasakti Law Journal (PLJ), 2(1), 57–66. https://doi.org/10.24905/plj.v2i1.60

الأعمال الأكثر قراءة لنفس المؤلف/المؤلفين